Janji Senja
Jika ada satu hari di mana kesempatan itu ada untukku. Maukah
kau kembali, mengenang satu hari kita bersama. Meski, tak terlibat perasaan. Aku
bahagia saat tawaku mekar seperti bunga akasia. Ditemani rintik hujan kau
melindungiku dari gerimis di bawah payung biru. Menyusuri jalan kemarin sore
sebelum kamu pergi. Membawa janji untuk datang dan bertemu kembali. Entah,
apakah kau sungguh-sungguh atau cuma untuk membuatku tenang. Menunggu, senja
yang tak pernah kembali jingga terbit untuk kau tunjuk, menggenggam jemariku
erat. Di sanalah, katamu. Matahari akan kembali.
0 komentar