Jangan Kau Pergi

by - 17.47

Kau bisa saja berkilah, atau beralasan. Cukup sudah kebohonganmu, aku tak suka. Kau membuatku berpikir menjadi berputar terhadap kebalikan fakta, atau menganalisa kemungkinan dan prasangka, itu membuatku nyaris putus asa. Kau bisa bicarakan hal ini pun sambil berbisik-bisik, jangan kau kubur dalam hatimu. Lelah kakiku melangkah, karena kau adalah telapak yang menahanku selama ini dari kata menyerah. Kemanakah angin harus berpulang, tiada rumah berteduh untuk sejenak singgah. Ketika rasaku bercampur menjadi arah angin yang tak menentu aku ingin bertemu kamu, menjadikannya garis senyum mengulas indah di bibirmu. Kau mampu mewarnai bibirku. Karena aku tidak bisa mengarang bahwa takdir telah mengikatku bersamamu. Aku hanya mencoba mengiringi kisah hidupku hanya bersamamu. Menjadikanmu kisah yang mungkin indah terdengar, manis dan penuh mesra. Jangan kau pergi.

You May Also Like

0 komentar