Terhenti tanpa Kuakhiri
Kadang aku bingung kemana
sebenarnya angin menuju, lantas kemanakah kepergian rindu yang hilang. Aku hanya
terpaku di sudut ruangan penuh ragu, jika cahaya lampu kian meredup dan aku
kehilangan cahaya di malam hari. Mengapa kesedihan ini tak juga pergi ketika
kucoba merangkai satu demi satu bait puisi. Kemudian kudendangkan bersama nada
sendu untuk mengiringi kepergianmu. Aku tak mau secercah harapan ini hanya
melukaimu, karena aku tak yakin. Apakah cinta dapat menghapus air mata,
sedangkan aku tak pernah sebahagia ini karenamu. Menemukan kembali senyumku
yang hilang. Apakah cerita dapat kulanjutkan menjadi memori indah untuk bingkai
mimpi kita. Aku tak tahu, kemana hati ini melangkah. Karena aku takut, bukan
saja kehilangan. Aku takut tak percaya lagi bahwa senyuman ini akan kudapatkan. Sejak,
kau pergi tanpa pertemuan. Tanpa kalimat akhir, tanpa kau tahu telah banyak
derai air mata kuhabiskan. terhenti tanpa kuakhiri.
0 komentar