­

spirit burning

20.27 / BY Edo
Setiap kali aku membuka mata, memulai kehidupan baru dan terjaga. Saat itu juga aku teringat akan bayangan mimpi yang berkelebat. Kau tahu, dorongan itu seperti hasrat yang bergairah hingga badanku berkeringat. Saat aku ucapkan kata-kata itu berkali-kali dalam hatiku, seperti ada degup jantung yang ingin berontak. Betapa orang-orang sepertiku tanpa mimpi lebih baik mati. Mimpi tak cukup terlewatkan dalam semalam, sekalipun kau harus tenggelam. Ribuan hari telah terbuang dan berguguran seperti salju. Maka waktu pun...

Continue Reading

twist of the life line

11.53 / BY Edo
Tidak ada yang menyangka hal yang buruk terjadi, terasa begitu cepat dan mengejutkan. Seandainya kita punya kekuatan mengembalikan waktu mungkin kita tidak akan pernah mengalaminya. Apakah sebenarnya yang diinginkan seseorang dalam mencari kesejatian, apakah menemukan dimana tempatnya kembali? Atau menemukan tujuan hidupnya? Apakah sebenarnya manusia tidak punya tujuan?Setelah sekian lama aku mencari jawaban itu, akhirnya kutemukan juga. Dulu aku diliputi gelisah karena pertanyaan itu, kini setelah jawaban kudapatkan aku malah semakin gelisah. Apakah manusia pada...

Continue Reading

feeling sorry

11.36 / BY Edo
Aku terbangun, merasakan kehidupan baru. Sang mentari mengintip dari balik tirai sambil tersenyum hangat. Sebelum semalam mati lampu dan dua cahaya besar menyorot ke arahku. Gerimis turun dan aku hampir tertabrak di tengah jalan jika aku tak segera menepi. Kemudian malam seakan jalan melambat karena hujan bertahan lama. Tapi itu telah terlewati dan semua telah berakhir. Jadi, tidak perlu khawatir. Karena segala macam ketakutan dan kekhawatirkan itu hanya akan mempengaruhi. Bagaimana pun itu. Sadari saja...

Continue Reading

your destiny

22.31 / BY Edo
Suatu saat kau akan menyadari hal yang sangat penting dan terlambat untuk diyakini, bahwa tak ada kepastian dan jaminan apa pun. Seberapa kuat kau bertahan, debur ombak akan selalu mengahantam. Kau buat aku bertanya dan mencari tentang arti rasa. Tapi tak ada yang bisa menyembuhkan luka selain kesembuhan. Karena suatu saat kau akan mengalami hal serupa bahkan lebih. Banyak hal absurd untuk disadari, bahkan tanpa sadar aku banyak melakukan hal absurd. Entah apa yang kupikirkan...

Continue Reading

a true friend is deserted

17.46 / BY Edo
Aku sendiri, terkurung dalam sepi dan ruang gelap yang menyelimuti. Aku tidak benar-benar menginginkan untuk lahir. Aku kesepian, karena kegelapan mengajariku mengenali hitam. Aku tidak punya teman berbagi cerita. Sejak kecil, sebelum aku membuka mata dan melihat dunia. Aku begitu banyak merasakan keheningan. Namun kedamaian itu begitu singkat. Setelah ada yang mengandungku memaksaku, mendorongku dengan mengejan. Aku dipaksa keluar. Kau meraba-raba dinding rahimku seperti ingin mengetahui, dan telinga yang mendekat seperti ingin mendengar bisikan kecil....

Continue Reading

the way you make me feel

11.51 / BY Edo
Apa yang terjadi jika terlambat 5 menit. Bagaimana bila dompetmu ketinggalan. Mengapa hujan turun saat kau tidak membawa payung. Dimana kau berada saat harusnya kau datang. Seharusnya kau tidak bersikap seperti itu. Apa yang perlu ditertawakan. Semua terjadi begitu saja. Tidak pernah terbendung dan bisa menahannya. Seperti pasir yang tumpah, dan air laut menyeretnya perlahan-lahan. Kehidupan berjalan tidak seperti roda. Tapi berjalan seperti air. Tidak ada yang diatas dan dibawah. Semuanya bersatu menjadi larutan. Bumilah...

Continue Reading

wild thoughts

18.53 / BY Edo
aku tidak menyangka bakal separah ini, bahkan lebih parah. Aku mulai menjauh dari keramaian dan mengurung diri di kamar. Mematikan lampu. Dan mengumpulkan barang-barang aneh, apa saja. Aku memang tertutup, bahkan mungkin tertekan. Tapi aku tidak pernah benar-benar menyanggupi masalah itu. Bahkan aku bisa memaki-maki orang lewat sebuah surat dan menuduhnya telah menyadap dan memasang kamera cctv sehingga aku merasa selalu diintai. Saat tengah malam aku berjalan sendiri dengan gontai menyusuri jalanan setapak dan lorong-lorong...

Continue Reading

I just want to die

18.32 / BY Edo
Aku ingin mati saja. Mengakhiri hidup. Ini pilihanku dan tolong hargai aku. Aku tidak perlu kau kasihani. Aku sudah terlalu menderita dan aku sudah cukup merasa bahagia. Kematian adalah tujuan hidup dan aku ingin segera menjemputnya. Malaikat maut itu akan senang karena aku meringankan tugasnya. Dia tidak perlu datang mencabut nyawaku. Aku sendiri yang datang dengan nyawa yang telah menghilang. Biarkan ini terjadi menjadi sebuah akhir dari sejarah hidupku. Ini adalah garis akhir yang menentukan...

Continue Reading

about tears...

09.30 / BY Edo
tentang airmata malam yang berbeda, awan menyelimuti dan mendung tebal memenuhi. seketika gerimis turun perlahan aku mendekap sunyi menyandar kepala ke kaca dan merebahkan tubuh pada kursi bus bergerak perlahan dan pandanganku kosong menatap suasana di balik kaca kesepian memelukku dan kerinduan membuncahku tak ada yang bisa mengantarku pada sebuah perhentian ketika bus sepertinya tidak mengetahui tempat berhenti aku tidak bergeming dan mengabaikan pikiranku malam semakin gelap dan hujan masih menetes-netes betapa mataku tersaput oleh...

Continue Reading

unplug my life

11.14 / BY Edo
Aku terpeleset dan menyenggol vas bunga. Pecahannya berserakan dan sekeping kaca tertancap di dadaku. Ada darah yang menetes-netes seperti sisa hujan yang turun dari atap. Bunga aglomeria pun terhempas dan ternodai darahku. Aku tidak bisa bangkit karena kaca itu menusuk tepat di jantungku. Seketika darahku berhenti mengalir dan sisanya menetes-netes membasahi lantai. Aku tidak sempat mengerang. Hanya desahan nafas terakhir yang sempat bergulir bersama serpihan kaca yang terpelanting. Tusukan itu tepat merobek saraf jantung dan...

Continue Reading

blade pierced my heart

17.38 / BY Edo
Membayangkan saja, arti kehilangan begitu menyesakkan dada. Sampai tanpa terasa bulir bening pun perlahan membasahi kelopak mata. Seberapa kuat kita bertahan menjaga dan berusaha mempertahankannya tetap saja menjadi kehilangan yang menyedihkan. Arti kehilangan selalu saja menimbulkan duka. Menumbuhkan rasa haru yang tersedu. Meretas air mata yang turun satu-satu. Mengapa harus dipertahankan, ketika apa yang terasa berbenturan selalu menjadi alasan. Bertemu tanpa menyatu, bersua tanpa menyapa. Ada cinta yang tersisa, tapi terbagi sepi dan api. Sehingga...

Continue Reading

whispering sand

21.18 / BY Edo
Tahukah kamu pasir yang berserakan di sepanjang tepi pantai selalu mendesah-desah seolah terpasung luka oleh perih yang diantarkan ombak pada buih-buih yang tersisa dan sekejap menghilang. Pasir yang terbawa arus dan gelombang laut menyeretnya ke dalam palung, hembusan angin terkalahkan debur ombak yang menerjang karang. Keteguhan hatiku remuk dipalu godam melebur bersama pasir yang terabaikan, aku terombang-ambing dalam kekalutan yang memenjaranku. Derai-derai tawa hanya sepeninggal cerita karena burung enggan bersiul menghibur diriku yang terhempas oleh...

Continue Reading