Cinta Jutaan Tahun Cahaya

by - 02.45

Adakah sebuah rasa di mana aku jatuh pada lubang yang sama, lubang hati yang sama. aku mencintaimu lebih dari sekali. Aku jatuh hati kepadamu lebih kuat dari ini. Bukan saja jatuh pada pandangan pertama, tapi jatuh pada penglihatan berikutnya. Pada setiap tatapan matamu di pagi hari, saat senyummu benar-benar mekar seperti bunga selepas terbitnya mentari. Dengan ketulusan hati menyambut pelukanmu, merekam senyumanmu, mengingat kedipan matamu. Aku tahu, telah mengecewakanmu berulang kali, menyakiti hatimu lebih banyak dari sekali. Tapi, aku bahagia bersamamu. Tertawa bersamamu, senang bersamamu. Aku tak bisa menghitung tetesan yang jatuh kala sedih dan pelupuk mataku basah karena takut kehilanganmu. Masih adakah kesempatan yang tersisa, masih adakah kesempatan kedua, ketiga, selanjutnya. Aku takut, kau lelah berdiri dan tegar untuk bertahan dengan semua ini. Adakah rindu yang bisa kubayar menuntaskan sakit hati yang sering kali kutorehkan. Adakah luka hati yang bisa kusembuhkan dengan seribu janji, juga manisnya cinta yang pudar. Kucintai dirimu lebih dari hitungan hari, kusayangi dirimu lebih banyak dari jutaan tahun cahaya, kucoba menyimpul ikatan sayangku kepadamu agar setiap hari bisa menyuburkan cinta mengabadi. Agar kelak perasaanku tak pernah kedaluarsa dan mati. Jika aku salah, mengartikan sikapmu, pengertianmu, ketidakpekaanku menghadapimu. Satu doa dalam dekap, berharap kau merasakan getar di dadaku menerjemahkan perasaan cintaku yang tak mudah untuk kau artikan. Lebih dari sekadar maaf atas segala kekuranganku yang tak bisa kusampaikan.

You May Also Like

0 komentar